Apa saja Perbedaan Zoom dan Google Meet?

Apa perbedaan Zoom dan Google Meet? Masih ingatkah anda ketika era pandemi Covid-19 yang melanda dunia pada beberapa tahun lalu? Di masa tersebut aktivitas kita jadi sangat terbatas dan bahkan pekerjaan atau kegiatan pengajaran dilakukan di rumah. Di era pandemi saat itu kita melihat begitu banyak sektor kehidupan yang berubah, salah satu perubahan yang paling terlihat jelas adalah sektor pendidikan.

Selama masa pandemi berlangsung kegiatan pembelajaran atau pendidikan memang perlu beradaptasi, yang sebelumnya bertatap muka menjadi pembelajaran jarak jauh. Beruntungnya ada beberapa aplikasi yang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan belajar jarak jauh ini, seperti Zoom dan Google Meet.

Baik Zoom dan Google Meet merupakan aplikasi video konferensi yang begitu berfungsi, terutama saat pandemi kala itu. Begitu besar manfaat yang dihadirkan oleh kedua aplikasi ini menjadikan peminatnya terus bertambah dan bahkan tetap bertahan meski era pandemi telah berakhir.

Sehubungan dengan hal tersebut, dalam pembahasan kali ini kami akan menjelaskan kepada anda mengenai apa saja perbedaan Zoom dan Google Meet. Mungkin dari anda ada yang masih bingung mengenai kedua aplikasi ini, jadi mari kita simak bersama pembahasannya.

Perbedaan Zoom dan Google Meet

Apa saja Perbedaan Zoom dan Google Meet?

Apa perbedaan di antara keduanya?

Zoom

Zoom menjadi platform konferensi yang lebih dulu dibuat, sejak tahun 2020 lalu memang namanya sangat populer. Pertama kali dirilis pada 2011 dan pada awalnya platform ini diperdagangkan secara publik dengan kantor pusatnya berada di California, tepatnya di San Jose. Zoom mempunyai visi “Komunikasi video mampu memberdayakan manusia untuk mencapai sesuatu yang lebih”. Platform ini juga berhasil mendapatkan juara pertama dalam kategori kesenangan para pengguna yang memanfaatkannya.

Zoom sendiri mempunyai value Community, Customers, Company, Teammates, Selves. Semenjak munculnya pandemi Covid-19 di dunia, aplikasi Zoom ini sering digunakan, bahkan di Indonesia juga demikian.

Google Meet

Bagaimana dengan Google Meet? Layaknya Zoom, Google Meet juga merupakan platform konferensi video yang sudah pasti dibuat oleh perusahaan raksasa Google. Sebelum berganti nama menjadi Google Meet, dulunya lebih dikenal sebagai Google Hangouts atau Hangouts Meet. Secara resmi dirilis pada 2017, tepatnya di bulan Maret dan tersedia untuk smartphone dengan OS iOS maupun Android.

Layanan Google Meet mempunyai fitur Hangouts, mampu menampung maksimal 30 peserta. Namun terdapat beberapa fitur Hangouts yang sudah dihilangkan seperti melakukan obrolan dengan peserta lain dan melihat peserta.

Kemunculan Covid-19 saat itu membuat jumlah pengguna Google Meet meningkat secara tajam. Hal tersebut dikarenakan banyaknya orang yang menggunakan platform ini untuk pembelajaran jarak jauh maupun rapat suatu perusahaan atau instansi. Google Meet menyediakan fitur rapat dengan anggota hingga 100 orang dan durasinya satu jam.

Yang membuat Google Meet banyak diminati karena platform ini bisa diintegrasikan secara langsung dengan Google Workspace yang lain seperti Keep, Calendar, dan Jamboard.

Perbedaan Zoom dan Google Meet dari Fiturnya

Bagaimana dengan fitur dari kedua platform ini? Berikut beberapa perbedaannya:

1. Aksesibilitas

Untuk aksesibilitas dari Zoom Meeting, anda harus mengunduh aplikasinya terlebih dahulu di perangkat yang digunakan untuk melakukan konferensi. Bagi seseorang yang baru pertama kali menggunakannya, mungkin hal ini bisa menjadi kendala.

Sedangkan Google Meet terdapat keunggulan dalam aksesibilitasnya, karena anda tidak perlu mengunduhnya terlebih dahulu. Anda hanya perlu masuk ke akun Gmail atau halaman web, penggunaannya juga tidak sulit dan ringkas. Kalau anda sudah punya akun Google, anda bisa langsung melakukan panggilan video dengan Google Meet ini.

2. Integrasi

Perbedaan Zoom dan Google Meet kalau kita lihat dari integrasinya. Google Meet dapat berintegrasi dengan banyak layanan Google seperti Google Calendar, Gmail, Google Drive, dan lainnya. Dengan platform tersebut anda bisa mengakses file dari Gdrive dengan begitu mudahnya. Ada beragam dokumen yang ditampilkan dan bisa disimpan secara otomatis ke Google Drive.

Bagaimana dengan Zoom? Platform ini juga bisa terintegrasi dengan Microsoft OneDrive, Google Calendar, Facebook Workspace, Dropbox, dan lainnya.

3. Fitur Berbagi File

Fitur berbagi file memungkinkan pengguna bisa membagikan layar yang sedang ditampilkan ke peserta konferensi lainnya. Untuk fitur yang satu ini ternyata ada perbedaan Zoom dan Google Meet. Di Google Meet peserta bisa membagikan layar beragam jenis file ke peserta, dan setiap orang di sesi tersebut bisa mempunyai akses ke file yang dimaksudkan secara otomatis.

Berbeda dengan Zoom yang memungkinkan peserta hanya mengirim file ke peserta lain lewat obrolan selama meeting saja. File bisa dikirimkan ke satu peserta atau banyak peserta yang sudah ditentukan sebelum meeting tersebut berjalan.

4. Kebutuhan Video Konferensi

Google Meet dapat digunakan untuk kegiatan rutin dengan skala yang tidak begitu besar. Ini dikarenakan Google Meet hanya bisa menapung sebanyak 150 orang saja dengan paket tertentu yang sudah disediakan. Kalau ingin jumlah peserta yang lebih banyak, anda dapat melakukan upgrade hingga 500 peserta. Saat menggunakannya juga hanya membutuhkan satu link meeting.

Kalau anda ingin platform konferensi dengan jumlah peserta yang jauh lebih besar maka Zoom dapat dijadikan sebagai pilihan. Dengan kapasitas hingga 500 peserta dan memiliki beberapa fitur untuk mencegah peserta lain berbicara dalam satu waktu.

5. Keamanan

Perbedaan Zoom dan Google Meet jika dilihat dari keamanannya. Google Meet memberikan tingkat keamanan yang tinggi bagi para pengguna. Menawarkan autentikasi serta enkripsi sehingga para peserta tidak perlu khawatir untuk menggunakan Google Meet.

Saat pandemi berlangsung memang beberapa pengguna Zoom mengalami gangguan dalam hal keamanan. Namun perusahaan terus meningkatkan sistem keamanan mereka.

6. Kualitas Video

Kualitas video yang ditawarkan Google Meet memiliki resolusi 720p. Sedangkan Zoom sudah HD dan memungkinkan pengguna untuk menaikkan kualitas video yang akan digunakan saat konferensi berlangsung. Terdapat fitur di Zoom yang membuat wajah lebih halus bernama Touch Up My Appearance. Kedua platform sama-sama memiliki background.

7. Tampilan

Bisa dibilang Zoom sendiri tampilannya lebih user friendly, bahkan pengguna pemula pun bisa dengan mudah mengoperasikan Zoom. Kalau Google Meet memang tampilannya lebih keren, tapi bagi pengguna baru mungkin akan sedikit kebingungan dalam penggunaannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *