Melalui Komdigi, pemerintah terus mengupayakan berbagai cara untuk memberantas judi online, salah satunya mengirimkan SMS.
Pemberantasan judi online terus dilakukan pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) demi memberantas perjudian daring yang memberikan dampak sangat buruk bagi masyarakat. Salah satu upayanya adalah mengirimkan SMS berupa imbauan ke para pemain judi online dalam negeri.
Sosialisasi Bahaya Judi Online
Komdigi sendiri mengklaim bahwa cara ini sebagai sosialisasi ke masyarakat mengenai bahaya judol. Ismail selaku Plt Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Komdigi mengatakan untuk sosialisasi ini dilakukan lewat operator seluler, salah satunya notifikasi SMS, Selasa (3/12).
Rencananya sosialisasi tersebut dilakukan dalam waktu dekat usai tim teknis menyelesaikan desain pesannya. Ia juga sudah bertemu dengan beberapa pihak terkait, seperti operator seluler dan PPATK. Pada pertemuan tersebut, pihak-pihak terkait membahas beberapa hal mengenai strategi menangani masalah judi online di Indonesia.
Mencegah Transfer Pulsa untuk Judol
Tidak hanya sosialisasi, pertemuan tersebut juga membahas hal lain yang diperlukan untuk pemberantasan judi online. Yaitu mencegah transfer pulsa untuk pembayaran judi online. Ismail berpendapat untuk hal ini masih di tahap diskusi awal, nantinya akan dilakukan tindak lanjut lewat rapat teknis dalam langkah selanjutnya.
Para operator seluler pun menyatakan komitmen mereka dalam mendukung inisiatif tersebut agar ruang gerak perjudian dari bisa dipersempit.